ADB memaparkan sepuluh negara di Asia
Tenggara berusaha meluncurkan satu pasar tunggal untuk barang, jasa,
modal dan tenaga kerja untuk menjadi salah satu perekonomian sekaligus
pasar terbesar di dunia. Dalam situs resminya, lembaga itu menyatakan
sedikitnya 12 hal yang musti diketahui soal MEA:
1. Pusat gravitasi ekonomi global bergeser ke Asia, terutama China dan India.
2. Asean menciptakan pasar tunggal MEA unuk aliran beas barang, jasa, investasi dan tenaga kerja terampil.
3.
Jika Asean adalah satu negara, maka akan menjadi terbesar ketujuh di
dunia dengan produk domestik bruto gabungan mencapai US$2,4 triliun pada
2013.
4. Dengan lebih dari 600 juta orang, potensi pasar Asean lebih besar dari UE atau Amerika Utara.
5.
Asean adalah salah satu wilayah ekonomi paling terbuka di dunia, dengan
total ekspor barang lebih dari US$1,2 triliun atau hampir 54% dari
total PDB Asean.
6. Asean mengambil pendekatan yang lebih hati-hati untuk integrasi ekonomi regional.
7.
MEA didirikan pada empat inisiatif dasar yakni jadi pasar tunggal dan
basis produksi; peningkatan daya saing; mempromosikan pembangunan
ekonomi yang adil; integrasi Asean ke ekonomi global
8. Infrastruktur fisik Asean sangat penting untuk MEA dalam membangun pasar tunggal dan basis produksi.
9. Salah satu tantangan untuk MEA adalah kesenjangan pembangunan.
10.
Sejumlah analis mempercayai MEA akan melewati tenggat waktunya pada
Desember 2015 karena sejumlah persyaratan yakni perubahan undang-undang
domestik maupun konstitusi.
11. Fleksibilitas, yang mencirikan kerja sama Asean, bisa menjadi dalih ketidakpatuhan negara anggotanya.
12. Asean membutuhkan rencana MEA di masa mendatang mencapai aspirasi pembangunan jangka panjang.
Bisnis.com, JAKARTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar